SMPN 2 Makassar: Juara Nasional Lomba Pidato dan Pelopor Sekolah Ramah Anak

SMP Negeri 2 Makassar kembali mencuri perhatian publik dengan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Sekolah yang berlokasi di jantung Kota Makassar ini berhasil meraih Juara Nasional Lomba Pidato tingkat SMP yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.  slot thailand Tidak hanya unggul dalam bidang akademik, SMPN 2 Makassar juga dikenal sebagai salah satu sekolah yang aktif dalam Program Sekolah Ramah Anak, sebuah inisiatif pemerintah untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang peserta didik.

Prestasi di Kancah Nasional

Salah satu siswa unggulan SMPN 2 Makassar, Muhammad Raihan, berhasil mengalahkan ratusan peserta dari seluruh Indonesia dalam lomba pidato bertema “Peran Generasi Muda dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2045.” Dengan gaya penyampaian yang lugas, argumentatif, dan menyentuh, Raihan berhasil merebut hati dewan juri dan membawa pulang medali emas untuk Makassar.

Kepala Sekolah SMPN 2 Makassar, Ibu Nurhaliza, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian tersebut. “Ini adalah bukti bahwa dengan bimbingan yang tepat dan lingkungan belajar yang mendukung, siswa dapat menyalurkan bakatnya secara maksimal. Kami selalu mendorong anak-anak untuk percaya diri dan aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler, termasuk public speaking dan lomba pidato,” tuturnya.

Aktif dalam Program Sekolah Ramah Anak

Selain prestasi akademik dan non-akademik, SMPN 2 Makassar juga merupakan sekolah percontohan dalam implementasi Sekolah Ramah Anak (SRA). Program ini bertujuan untuk menciptakan sekolah yang bebas dari perundungan, kekerasan, diskriminasi, serta memperhatikan kesejahteraan fisik dan mental siswa.

Berbagai kegiatan telah dilakukan untuk mewujudkan hal ini. Mulai dari pelatihan guru tentang pendekatan psikologis kepada siswa, pembentukan tim perlindungan anak di lingkungan sekolah, hingga penyediaan ruang konseling yang ramah dan terbuka. Setiap siswa juga diberikan kesempatan untuk mengekspresikan diri, baik melalui seni, olahraga, maupun kegiatan sosial.

Guru Bimbingan Konseling SMPN 2 Makassar, Bapak Hasanuddin, menyatakan bahwa pendekatan ramah anak bukan hanya slogan, tetapi sudah menjadi budaya di sekolah. “Kami ingin semua siswa merasa aman dan diterima. Bahkan siswa yang memiliki kebutuhan khusus pun mendapatkan perhatian dan dukungan yang setara,” katanya.

Sinergi antara Prestasi dan Lingkungan Positif

Keberhasilan SMPN 2 Makassar dalam lomba pidato nasional tidak bisa dilepaskan dari lingkungan sekolah yang mendukung. Pendekatan inklusif dan kepedulian terhadap hak anak mendorong siswa untuk tumbuh dengan percaya diri dan bebas dari tekanan. Hal ini menciptakan ruang yang kondusif bagi pengembangan potensi dan kreativitas.

Sekolah juga secara rutin mengadakan program seperti “Hari Inspirasi” di mana para profesional dari berbagai bidang diundang untuk berbicara kepada siswa. Ini mendorong siswa untuk bermimpi besar dan membangun masa depan yang cerah.

Harapan dan Komitmen ke Depan

Dengan prestasi dan pengakuan nasional ini, SMPN 2 Makassar berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan menjadi contoh bagi sekolah lain di Indonesia. Program unggulan seperti pelatihan kepemimpinan siswa, literasi digital, serta gerakan sekolah sehat juga terus digalakkan demi menciptakan generasi muda yang unggul, mandiri, dan berkarakter.

Ibu Nurhaliza menegaskan bahwa visi SMPN 2 Makassar tidak hanya mencetak siswa yang cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia dan siap menghadapi tantangan zaman. “Kami percaya bahwa pendidikan yang baik harus menyentuh hati dan menjunjung nilai-nilai kemanusiaan,” tutupnya.